Seputarinfomenarik.com – Untuk kalian yang hobi atau sering berbelanja di toko atau supermarket, kalian pastinya sering nih melihat harga yang nanggung banget seperti Rp 199.000, kenapa tidak paskan saja jadi Rp 200.000. Hal ini biasa disebut dengan harga psikologis.
Secara psikologis, harga Rp 199.000 jika dibandingkan dengan Rp 200.000 lebih murah. Alasannya kenapa harga barang ditoko selalu berakhiran di angka 9 adalah meskipun harga 199.000 secara nilai sama dengan 200.000 namun pikiran pembeli cenderung melihat harga 199.000 seperti harga 100.000 saja.
Bukan tanpa alasan angka berakhiran 9 ini mempunyai efek psikologi harga yang spesial, penawaran khusus atau murah. Dari variansi penulisannya juga dapat mempengaruhi calon pembeli.
Seperti tulisan seperti ini, $4,99, akan membuat calon pembeli hanya memperhatikan angka yang besarnya saja sedangkan angka yang tulisannya kecil tidak terlalu diperhatikan.
Orang yang dianggap paling pertama atau yang mempopulerkan harga psikologis ini adalah Tomas Bata, pendiri pabrik sepatu Bata di Cekoslovakie.
Tomas Bata pertama kali menggunakan harga berakhiran angka 9 pada tahun 1920 dan digunakan ditoko sepatu Bata seluruh dunia termasuk Indonesia.
Nah itulah alasan kenapa harga barang ditoko atau disupermarket harganya selalu berakhiran angka 9, nah silahkan dishare di sosial media kalian hehehe